Penulis: Muhammad Firza Akbar (Tenaga Ahli Peliputan)
Fotografer: Rizka Laeliana (Tenaga Ahli Peliputan)
Editor: Zainul Effendi Joesoef (Pranata Humas Ahli Muda)
Gerakan Pangan Murah (GPM) secara serentak digelar di kawasan Creative Park Jalan K.H. Ahmad Muksin, Timbau selama dua hari, mulai hari Rabu 13 Agustus hingga Kamis 14, Agustus 2025. Kegiatan yang bertujuan menjaga stabilitas harga serta ketersediaan pangan di tengah kondisi stok beras yang menipis ini diinisiasi oleh Dinas Ketahanan Pangan Kukar Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) bekerja sama dengan Polres Kukar.
Hadir dalam kegiatan tersebut Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kukar Ahyani Fadianur Diani, jajaran Polres Kukar, perwakilan Kodim, Plt. Kepala Dinas DP3A Kukar, perwakilan Pengadilan Negeri Tenggarong, perwakilan Kejaksaan Negeri Kalimantan Timur, perwakilan Pengadilan Agama Kukar, serta unsur OPD terkait. Turut hadir perwakilan dari Bulog Provinsi Kalimantan Timur, organisasi masyarakat, pelaku usaha, hingga usaha ritel.
Asisten II Sekretariat Daerah Kukar menyampaikan bahwa kegiatan GPM menghadirkan produk dari Kelompok Wanita Tani (KWT) dan Kelompok Tani lainnya yang ada di Kukar yang dijual langsung kepada masyarakat. “Tujuannya agar harga lebih terjangkau tanpa mengurangi kualitas. Komoditas yang tersedia meliputi beras, minyak goreng, bawang merah, dan cabai, yang selama ini menjadi pemicu inflasi di daerah,” paparnya.
Plt. Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kukar Ananias menjelaskan bahwa gerakan ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan menjelang hari besar keagamaan atau saat kondisi harga pangan berpotensi naik. “Saat ini stok beras di pasaran menipis karena petani belum memasuki masa panen raya yang diperkirakan baru terjadi akhir Agustus. Hal ini menjadi periode kritis, sehingga GPM diharapkan bisa menekan harga dan mencegah inflasi,” harapnya.
Baca juga: Dukung Konsep Indonesia Incorporated, NFA RI Dorong Swasta Jadi Mitra Aktif Ketahanan Pangan
Untuk memastikan pemerataan, pembelian beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) dari Bulog dibatasi maksimal 2 kemasan per orang. Total stok beras SPHP yang tersedia selama 2 hari hanya sebanyak 10 ton.
“Kami mengundang seluruh masyarakat dari berbagai kalangan untuk memanfaatkan momentum ini. Jangan khawatir, kualitas produk tetap terjaga meskipun harganya murah. Gerakan Pangan Murah ini dimulai pukul 08.00 hingga 16.00 WITA. Kami berharap program ini dapat membantu meringankan beban masyarakat sekaligus menjaga stabilitas harga pangan di Kukar,” tutupnya.
Baca juga: Diskominfo Kukar Meriahkan HUT Kemerdekaan ke-80 RI dengan Lomba 17-an
#gerakanpanganmurah #dinasketahananpangankukar #polreskukar #panganmurah #stabilisasiharga #berasbulog #panganberkualitas #creativeparktenggarong #tenggarong #kutaikartanegara #kukarkab #diskominfokukar #kukaridamanterbaik