Penulis : Muhammad Farhan Maulana (Tenaga Ahli Peliputan)
Sumber : NFA RI
Editor : Zainul Effendi Joesoef (Pranata Humas Ahli Muda)
Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto melepas 230 anggota KADIN, mulai dari Pengurus Pusat hingga Ketua KADIN Provinsi se-Indonesia untuk mengikuti Retreat Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia. Pelepasan berlangsung di kediaman Presiden Prabowo di Hambalang, Kabupaten Bogor, pada hari Jumat, 8 Agustus 2025 . Retreat KADIN Indonesia berlangsung pada 8 hingga 10 Agustus 2025 di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah.
Dalam arahannya, Presiden RI Prabowo mendorong dunia usaha untuk mendukung konsep Indonesia Incorporated, yakni bersatunya kekuatan Pemerintah dan sektor swasta demi kesejahteraan rakyat. Presiden RI menekankan pentingnya kontribusi pelaku usaha menengah dan besar dalam mengangkat usaha kecil, mikro, dan masyarakat tertinggal melalui program prioritas Pemerintah seperti Makan Bergizi Gratis (MBG), pembangunan 3 juta rumah, pembentukan 80.081 Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih, pemeriksaan kesehatan gratis, serta pembangunan pembangkit listrik tenaga matahari yang terintegrasi dengan hortikultura dan budidaya ikan.
Kepala Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) RI Arief Prasetyo Adi menyampaikan bahwa membangun ekosistem pangan nasional yang kuat dan berkelanjutan, membutuhkan sinergi erat antara Pemerintah dan pelaku usaha. Kepala NFA Arief, yang juga menjabat Ketua Badan Pangan KADIN Indonesia, menyatakan dukungan penuh terhadap konsep tersebut. Menurutnya, kolaborasi Pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat akan membentuk rantai pasok pangan yang efisien, adil, dan tangguh dari hulu hingga hilir.
“Keberhasilan Program MBG dan penguatan Koperasi Desa membutuhkan dukungan nyata sektor swasta, mulai dari investasi, inovasi teknologi, hingga pendampingan pelaku usaha kecil di sektor pangan,” ujarnya. Ditambahkan bahwa NFA mendorong dunia usaha menjadi mitra aktif dalam produksi, pengolahan, dan distribusi pangan agar masyarakat di seluruh lapisan dapat mengakses pangan bergizi dengan harga terjangkau.
Ketua Umum KADIN Indonesia Anindya Bakrie menegaskan bahwa KADIN Indonesia siap menjadi mitra strategis Pemerintah dalam memperkuat ketahanan dan kedaulatan pangan. Disampaikan bahwa retreat ini bertujuan menumbuhkan disiplin, nasionalisme, ketekunan, serta wawasan kebangsaan bagi para pemimpin usaha di berbagai sektor.
“Sektor pangan adalah kunci percepatan pertumbuhan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan rakyat. KADIN Indonesia siap bersinergi memperkuat rantai pasok, mengembangkan inovasi, dan mendorong hilirisasi produk pangan lokal,” tegasnya.
#kedaulatanpangan #ketahananpangan #ekosistempanganberkelanjutan #indonesiaincorporated #sinergipemerintahswasta #kolaborasipangan #panganbergizi #rantaipasokpangan #kadinindonesia #badanpangannasional