Penulis : Rizka Laeliana (Tenaga Ahli Peliputan)
Photografer : KMPKK
Editor : Zainul Effendi Joesoef (Pranata Humas Ahli Muda)
Festival Budaya Etam Begenjoh 2025 sukses digelar pada Sabtu, 14 Juni 2025 lalu di Alun-Alun Kota Malang. Festival tersebut meninggalkan kesan mendalam bagi masyarakat Malang Raya. Menghadirkan ragam seni dan tradisi khas Kutai Kartanegara, acara ini menjadi ajang perayaan budaya yang tak hanya meriah, tetapi juga sarat makna kebersamaan dan pelestarian warisan Nusantara.
Baca Juga : Adu Jago di Taman Tanjong: Bejaguran Season 4 Ciptakan Bintang Petarung Muda
Acara ini merupakan lanjutan dari kesuksesan Etam Begenjoh perdana tahun 2024, yang kali ini kembali digelar atas inisiasi Keluarga Mahasiswa dan Pelajar Kutai Kartanegara (KMPKK) dengan dukungan Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara. Mengusung tema “Dari Bumi Etam untuk Nusantara, Harmoni Budaya Kutai Kartanegara di Malang Raya,” festival ini mengajak masyarakat luas untuk lebih mengenal budaya Kalimantan Timur.
Sejumlah atraksi budaya khas Kukar mewarnai festival ini, mulai dari lomba dan eksebisi olahraga tradisional seperti begasing, egrang, dan bakiak, hingga tradisi Beseprah atau makan bersama yang menyuguhkan berbagai kuliner khas Kutai. Kemeriahan semakin lengkap dengan flashmob budaya serta penampilan musik dan tari tradisional.
Baca Juga : Mendagri Izinkan Pemda Gelar Rapat di Hotel, Asal Tak Berlebihan
Juga ditampilkan kesenian yang disajikan peserta lomba Kutai Fest dan para talent dari Kutai Kartanegara, seperti Olah Gubang, Sanggar Tari Lentera Kukar, Sanggar Tari Gegooq Goraaq Putaq, serta Hudoq IPM Jogja. Kehadiran para seniman ini menghadirkan nuansa autentik budaya Kukar yang disambut antusias oleh banyak pengunjung.
Baca Juga : Air Terjun Pesona Perjiwa, Destinasi Wisata Alam di Tenggarong Seberang
Keramaian pengunjung dari berbagai kalangan, baik lokal maupun mancanegara, menunjukkan bahwa festival ini telah menjadi ruang penting untuk promosi budaya lintas daerah. Masyarakat tidak hanya menikmati hiburan, tetapi juga belajar mengenai kekayaan tradisi dari Bumi Etam.
Wakil Bupati Kutai Kartanegara, H. Rendi Solihin, menyampaikan rasa syukur atas keberhasilan acara ini. “Etam Begenjoh 2025 terlaksana luar biasa dan lebih meningkat dari tahun lalu. Harapannya kegiatan ini terus berinovasi agar masyarakat makin penasaran dan tertarik mengunjungi Kutai Kartanegara,” ujarnya.
Salah satu pengunjung, Rara, mengungkapkan kekagumannya. “Saya cukup speechless, acaranya sebesar ini. Harapannya bisa terus mengeksistensi budaya lokal supaya anak-anak gen-Z seperti kita ini bisa lebih mengenal budaya tradisional, khususnya Kalimantan Timur,” katanya. Festival ini membuktikan bahwa budaya daerah bisa tampil membanggakan di panggung nasional, bahkan lintas generasi.
#etambegenjoh2025 #budayanusantara #kukarkayafestival #kotamalang #festivalbudaya #beseprah #permainantradisional #olahragatradisional #taritradisional #budayakalimantantimur