Penulis: Rizka Laeliana (Tenaga Ahli Peliputan)
Fotografer : Rizka Laeliana, Istimewa
Editor : Zainul Effendi Joesoef (Pranata Humas Ahli Muda)
Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung pendidikan warganya. Salah satu langkah nyata adalah menyediakan asrama gratis bagi mahasiswa dan mahasiswi asal Kukar yang menempuh pendidikan di beberapa daerah di Indonesia. Hal ini disampaikan oleh Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kabag Kesra) Sekretariat Daerah Kukar Dendy Irwan Fahriza dalam wawancara di ruang kerjanya pada hari Senin, 3 Februari 2025.
“Asrama Kukar tersebar di beberapa wilayah strategis, seperti di Tenggarong, Samarinda, Yogyakarta, Makassar, dan Malang. Penyediaan fasilitas ini bertujuan untuk meringankan beban mahasiswa Kukar yang melanjutkan studi di luar daerah, sehingga mereka tidak perlu mengeluarkan biaya tambahan untuk tempat tinggal,” ujarnya.
Baca juga : Dispora Kukar Akan Revitalisasi dan Kembangkan Stadion Rondong Demang Tenggarong
Di wilayah Tenggarong, tersedia 2 asrama, Asrama 1 terletak di Jalan Mawar dan Asrama 4 di Jalan A. M. Sangaji. Di Kota Samarinda terdapat 6 asrama Kukar yang tersebar di beberapa lokasi strategis, seperti Asrama 5 di Jalan A. Wahab Syahranie, Asrama Muso A dan B di Jalan Muso Salim, Asrama Sempaja di Perumahan TVRI Jalan KH Wahid Hasyim 2, Asrama Pangeran Suriansyah di Gang 5 Jalan Pangeran Suriansyah, serta Asrama Putri Karang Melenu di Jalan H. Suwandi.
Tidak hanya di Kalimantan Timur, Pemkab Kukar juga menyediakan asrama bagi mahasiswa dan mahasiswi di luar pulau, seperti di Yogyakarta, Makassar, dan Malang. Di Yogyakarta, asrama putra berlokasi di Jalan A. M. Sangaji di Kabupaten Sleman, sedangkan asrama putri di Jalan Yudistira. Di Makassar, asrama putra berada di Kompleks Perumahan IDI Pettarani, dan asrama putri di Jalan Ketapang. Sementara di Malang, asrama putra terletak di Perumahan FKIP, dan asrama putri di Jalan Siguragura.
Beberapa asrama berstatus aset Pemkab Kukar, sedangkan beberapa lainnya masih berstatus sewa karena sedang dalam proses pembangunan atau perbaikan. Kabag Kesra Kukar Dendy Irwan Fahriza menjelaskan asrama-asrama tersebut diprioritaskan bagi para mahasiswa daerah yang berasal dari keluarga prasejahtera.
Namun demikian, mahasiswa Kukar lainnya tetap memiliki kesempatan untuk tinggal di asrama, khususnya penerima beasiswa stimulan atau bantuan pendidikan, asalkan memenuhi persyaratan yang telah ditentukan. “Tapi untuk mahasiswa penerima beasiswa kerja sama PUPR tidak diperbolehkan tinggal di asrama karena mereka sudah mendapatkan tunjangan biaya hidup,” jelasnya.
Disampaikannya bagi mahasiswa yang ingin menghuni asrama, Pemkab Kukar membuka pendaftaran secara gratis tanpa pungutan biaya apa pun. Permohonan dapat diajukan langsung ke Bagian Kesra Sekretariat Daerah Kukar atau melalui Ketua Pokja Dani Saputra di nomor 0812-5844-471.
Calon penghuni asrama Kukar juga haruskan melengkapi dokumen pendukung seperti fotokopi KTP/KIA, Kartu Keluarga, surat keterangan pendapatan orang tua, fotokopi Kartu Tanda Mahasiswa, surat keterangan aktif sebagai mahasiswa, pas foto ukuran 4x6, dan surat pernyataan mematuhi peraturan asrama. Seluruh berkas akan diverifikasi sebelum mahasiswa resmi diterima sebagai penghuni.
Melalui program tersebut diharapkan dapat menciptakan lingkungan belajar yang kondusif bagi mahasiswa, sekaligus mengurangi beban finansial keluarga mereka. Inisiatif ini menjadi bagian dari upaya Pemerintah Daerah untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia Kutai Kartanegara.
Baca juga : Masjid Agung Sultan Haji Muhammad Sulaiman Tingkatkan Peran Sosial dan Ekonomi Bagi Masyarakat
#asramamahasiswa
#bagiankesrasekretariatdaerahkukar