Penulis: Muhammad Firza Akbar (Tenaga Ahli Peliputan )
Fotografer: Sephia Attara (Tenaga Ahli Peliputan)
Editor : Zainul Effendi Joesoef (Pranata Humas Ahli Muda)
Asisten Bidang Administrasi Umum Sekretariat Daerah sekaligus Anggota Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) dan Plt. Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Kutai Kartanegara,Dafip Haryanto menghadiri Seminar dan Tasyakuran Dirosa serta Wisuda Tahfidz. Kegiatan yang diselenggarakan oleh Muslimah Wahdah Islamiyah Kukar tersebut digelar pada tanggal Minggu, 19 Januari 2025 di Aula Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kutai Kartanegara (Bappeda Kukar) di Kompleks Kantor Bupati Kukar di kawasan Timbau Tenggarong.
Acara yang mengangkat tema "Cegah Stunting Sebelum Genting, Tanamkan Nilai Qur'ani," bertujuan untuk memperkuat kolaborasi antara pemerintah dan organisasi masyarakat dalam menurunkan angka stunting. Acara dibuka dengan penyerahan Paket Asuhan Gizi untuk 50 balita melalui Puskesmas Loa Ipuh oleh Muslimah Wahdah Islamiyah Kutai Kartanegara. Penyerahan paket bantuan tersebut merupakan bentuk komitmen Muslimah Wahdah Islamiyah Kukar dalam mendukung pencegahan stunting melalui pendekatan langsung kepada masyarakat.
Baca juga : Bupati Kukar Edi Damansyah : “Jaga dan Pelihara Bantuan Pemerintah”
Kasi Pendidikan Agama Islam Ariadi menyampaikan harapan terkait pentingnya sinergi antara nilai-nilai agama dan program Pemerintah untuk menciptakan generasi yang sehat, cerdas, dan berakhlak mulia. diharapkannya melalui kegiatan tersebut masyarakat dapat semakin memahami pentingnya gizi dan nilai Qur'ani dalam kehidupan sehari-hari.
Baca juga : Sebanyak 50 Warga Binaan Lapas Tenggarong Ikuti Wisuda
Ketua Muslimah Wahdah Islamiyah Kukar Serianti menyampaikan bahwa pendidikan berbasis nilai agama merupakan modal penting untuk mendukung program-program kesehatan masyarakat dan menciptakan generasi yang sehat secara jasmani maupun rohani. Diharapkannya kegiatan tersebut dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk membangun generasi yang berakhlak mulia.
Baca juga : Pemerintah Kabupaten Marangkayu Gelar Studi Tiru dan Pelatihan Orang Tua serta Guru Anak Berkebutuhan Khusus
Dalam sambutannya Asisten 3 Sekretaritat Daerah Kukar Dafip Haryanto menyampaikan bahwa prevalensi stunting di Kutai Kartanegara telah menurun signifikan, dari 27,1% pada tahun 2022 menjadi 14,6% pada tahun 2024. "Keberhasilan ini merupakan hasil dari program terintegrasi yang melibatkan edukasi 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK), intervensi gizi, peningkatan akses sanitasi, dan kerja sama semua pihak, termasuk organisasi keagamaan seperti Muslimah Wahdah Islamiyah," ujarnya.
Ditegaskannya bahwa nilai-nilai Qur’ani merupakan landasan moral yang kuat untuk mendorong perubahan perilaku masyarakat dalam pencegahan stunting. "Dengan panduan nilai-nilai ini, saya yakin kita bisa menciptakan generasi yang yang tidak hanya unggul dalam ilmu pengetahuan, tetapi juga memiliki akhlak mulia," tambahnya.
Asisten 3 Dafip Haryanto mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus bersinergi mendukung program prioritas nasional, termasuk penurunan angka stunting. "Dengan kerja sama yang solid dari berbagai elemen masyarakat termasuk organisasi keagamaan, kami berharap upaya penurunan angka stunting, khususnya di wilayah Kutai Kartanegara, dapat terlaksana secara optimal," tuturnya.
Seminar ini menghadirkan 2 narasumber, yakni dr. Ratih Dwi Andini, Sp.A yang menyampaikan materi tentang pentingnya kecukupan gizi selama 1.000 HPK sebagai langkah utama mencegah stunting. Narasumber kedua Ustadzah Asrina Astagani menyampaikan materi tentang peran nilai-nilai Qur’ani sebagai pedoman moral untuk menjaga kesehatan keluarga.
Acara dirangkai dengan Tasyakuran Dirosa dan Wisuda Tahfidz dan pemberian penghargaan kepada peserta yang telah menyelesaikan hafalan Al-Qur'an. Kegiatan tersebut juga melibatkan Puskesmas Rapak Mahang yang berkontribusi dengan melakukan kegiatan skrining kesehatan. Kegiatan Puskesmas tersebut diharapkan mampu memberikan dampak positif dalam mendukung pencegahan stunting secara komprehensif. Acara ditutup dengan sesi foto para Wisudawan Tahfidz bersama tamu undangan, dan pembagian doorprize.
#cegahstunting #balita #tppskukar #dppkbkukar
#muslimah wahdahislamiyahkukar #nilaiqur’ani
#1000hpk #wisudatahfidz
