Seketaris Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara Sunggono di dampingi Kepala BKPSDM Kukar Rahmadi membuka seleksi terbuka pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kukar Senin (21/2/22) bertempat di ruang assesment BKD Provinsi Kalimantan Timur yang berlokasi jalan Kartini Samarinda.
Uji Kompetensi/ Assessment Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama yang dilaksanakan mulai tanggal 21 sampai dengan 22 Februari 2022 ini diikuti 26 orang peserta dari 32 peserta yang bersaing untuk pengisian JPT Pratama.
Dari 32 orang peserta tersebut, 5 orang diantaranya tidak wajib mengikuti assesment dikarenakan sudah pernah mengikuti dan dinyatakan lulus. Seleksi JPT tersebut untuk mengisi 5 posisi JPT Pratama di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kukar dari rencana 6 OPD yang dibuka.
Dalam sambutannya Sekda Sunggono mengatakan ada 5 posisi di OPD yang dibuka untuk seleksi JPT ini. Posisi tersebut adalah Kepala Dinas Perhubungan, Kepala Badan Pendapatan Daerah, Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan, dan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.
Dari 6 OPD yang dibuka hanya 5 OPD yang ada peminat. Sedangkan 1 OPD yakni Badan Perencana Pembangunan Daerah (Bappeda), hanya diikuti 1 orang peminat, karenanya dianggap tidak memenuhi persyaratan sehingga dipindahkan untuk mengikuti seleksi di OPD lain. Dari 5 OPD tersebut, Dinas Perindustrian dan Perdagangan yang paling banyak peminatnya dengan diikuti 10 orang peserta.
Sekda Sunggono menjelaskan bahwa kreteria peserta assessment telah dijelaskan di dalam pengumuman, diantaranya adalah kepangkatan, masa kerja, golongan, rekam jejak, usia dan lain sebagainya yang sudah ditetapkan oleh BKPSDM.
Sekda Sunggono mengucapkan selamat kepada peserta assesment yang antusias mengikuti seleksi ini. Sekda Sunggono berharap, "Hasil assessment nantinya dapat menempatkan pejabat yang tepat sesuai kompetensinya dan bisa menjadi acuan untuk pengabdian kepada bangsa dan negara, khususnya masyarakat Kabupaten Kukar."
Diharapkannya siapapun yang terpilih dari hasil assesment tersebut nantinya adalah pilihan terbaik. Diharapkannya hasil pansel nantinya bisa membawa kebaikan dan memberikan perubahan yang signifikan, dapat memenuhi pencapaian visi da misi Kukar Idaman, serta memenuhi target rencana pembangunan.
Sekda Sunggono berpesan bagi pejabat yang tidak lolos assessment untuk tetap semangat dalam menjalankan pekerjaannya demi membangun Kabupaten Kukar yang lebih maju dan sejahtera.