Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Bulungan, Kalimantan Utara (Kaltara) mengunjungi Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara pagi tadi, Kamis (18/11/21). Rombongan FKDM Bulungan diterima Sekretaris Daerah (Sekda) Kukar Sunggono di Ruang Serba Guna, Kompleks Perkantoran Bupati Kukar.
Maksud kunjungan FKDM Bulungan adalah untuk mengetahui penanganan konflik di daerah menjelang perpindahan Ibu Kota Negara (IKN) baru ke Kalimantan Timur (Kaltim).
Sekda Sunggono menyampaikan secara mendasar di Kabupaten Bulungan terdapat PSN (Proyek Strategis Nasional) Hal ini similar dengan Kukar dalam menghadapi isu IKN sebagai PSN yang ada di Kukar. Dikemukakan Sekda Sunggono bahwa setiap ada PSN di daerah, tentu tidak terlepas dari kepentingan beberapa pihak yang potensial menimbulkan potensi konflik.
Diterangkan oleh Sekda Sunggono bahwa di wilayah Kukar terdapat PSN seperti bendungan di Marangkayu. Dalam prakteknya tidak terdapat masalah ataupun konflik yang berarti seiring berjalannya pembangunan proyek tersebut. Bahkan Kukar sendiri memperoleh Panji Keberhasilan Pembangunan Bidang Kondusifitas Wilayah.
FKDM Kabupaaten Bulungan menilai konflik-konflik akibat dari adanya PSN tidak pernah mencuat di media dan menimbulkan gejolak. Dari penilaian itu FKDM Kabupaten Bulungan menanyakan apa kiat FKDM Kukar mengambil langkah strategisnya.
Sekda Sunggono menyampaikan bahwa kiat utama dalam pencegahan dan penanganan penanganan konflik adalah membangun komunikasi, mendeteksi sejak awal semua potensi masalah yang ada di lapangan. Implementasinya adalah menjalin komunikasi dengan tokoh-tokoh dan semua stakeholder yang ada di lapangan. Dengan demikian semua potensi masalah yang mungkin timbul bisa diantisipasi sejak awal.