Penulis: Rizka Laeliana (Tenaga Ahli Peliputan)
Sumber: Rilis Pers Puspen Kemendagri
Editor: Zainul Effendi Joesoef (Pranata Humas Ahli Muda)
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian menegaskan kesiapan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI dalam mendukung pelaksanaan program Sekolah Rakyat. Dukungan tersebut akan diwujudkan melalui koordinasi dengan Pemerintah Daerah (Pemda) yang dinilai memiliki peran sentral dalam penyelenggaraan program tersebut.
Hal itu disampaikan Mendagri RI usai menghadiri Rapat Koordinasi Tingkat Menteri tentang Sarana Prasarana dan Infrastruktur Jaringan Sekolah Rakyat di Gedung Aneka Bhakti Kementerian Sosial, Jakarta pada hari Selasa, 20 Mei 2025. "Salah satu tugas Kemendagri RI adalah menjembatani keterlibatan Pemda, mengingat pelaksanaan Sekolah Rakyat erat kaitannya dengan wilayah dan otoritas daerah," ucapnya.
Baca Juga : Sekda Kukar Sunggono Pimpin Upacara Peringatan Harkitnas ke-117 Tahun 2025
Mendagri Tito menjelaskan bentuk keterlibatan Pemda mencakup penyediaan lahan, pembangunan infrastruktur, perizinan, serta penyediaan akses jalan, air, listrik, dan sumber daya manusia (SDM). Namun untuk teknis pelaksanaan program ini masih akan dibahas lebih lanjut bersama Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah terkait agar pelaksanaannya berjalan optimal.
Mendagri RI Tito Karnavian menyampaikan arahan Presiden RI bahwa Pemerintah Pusat menargetkan pembangunan 200 Sekolah Rakyat. Dalam pelaksanaannya akan digunakan skema bottom-up, di mana Pemda dapat mengajukan usulan pendirian Sekolah Rakyat di wilayahnya.
Selanjutnya usulan tersebut akan diverifikasi lebih lanjut oleh Kemendagri, Kementerian Sosial, Kementerian Pekerjaan Umum (KemenPU), dan pihak lain yang berkaitan sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan. “Misalnya tanahnya minimal 5 hektare dengan status clear and clean, tidak ada masalah, tidak dalam sengketa dan ada akses jalan, air, listrik,” rincinya.
Disampaikannya bahwa Kemendagri RI akan mengadakan rapat teknis dan menyosialisasikan kriteria pendirian Sekolah Rakyat kepada seluruh Pemda. Selain itu, pihaknya juga akan menerbitkan Surat Edaran sebagai instrumen resmi untuk mendorong dukungan daerah terhadap program tersebut.
Sementara itu Wakil Menteri Sekretaris Negara (Wamensesneg) RI Juri Ardiantoro menyatakan optimisme terhadap keberhasilan program ini. Menurutnya, Sekolah Rakyat merupakan langkah Pemerintah dalam memberikan layanan pendidikan berkualitas bagi anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem. “Program ini membutuhkan dukungan semua pihak, termasuk masyarakat, agar dapat berjalan dengan sukses,” pungkasnya.
#presidenri #kemendagriri
#sukseskanprogramsekolahrakyat
#pembangunan200sekolahrakyat
#programnasional #wamensesnegri
#pendidikanberkualitas
#pendidikanuntukkeluargamiskinekstrem
#dukungsekolahrakyat