MUARA BADAK- Desa Sungai Bawang, Kecamatan Muara Badak, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) ditetapkan sebagai Desa Wisata Budaya.
Desa ini diharapkan bisa mendulang pendapatan daerah bagi wilayah Kukar.
Pemkab sendiri berencana untuk membangun akses jalan tembus dari Sungai Bawang ke Bandara APT Pranoto Samarinda. Pencanangan desa wisata ini dihadiri langsung Bupati Kukar Edi Damansyah pada Rabu (8/7/2020).
Ia sekaligus menghadiri syukuran pesta panen raya di Desa Budaya Sungai Bawang.
Selain mengembangkan seni dan budaya khas Dayak di desa tersebut untuk wisata, Pemkab Kukar telah melakukan perencanaan peningkatan infrastruktur dengan berencana akan menembuskan akses jalan dari Bandara APT Pranoto Samarinda ke Desa Sungai Bawang yang jaraknya sangat berdekatan.
"Ini sedang kami koordinasikan dan kita komunikasikan ke pihak otoritas bandara untuk meminta izin agar ada jalan poros yang kita bangun dari Sungai Bawang ke bandara. Jadi kita siapkan fasilitasnya,” kata Bupati Kukar Edi Damansyah saat bertemu warga Desa Sungai Bawang di acara syukuran pesta panen dan pencanangan Desa Wisata Budaya di Desa Sungai Bawang, Rabu (8/7/2020).
Edi Damansyah menjelaskan, jika nanti ke depan persiapan di Desa Sungai Bawang, seperti jualan atau stan UMKM sudah berdiri serta fasilitas penunjangnya juga sudah tersedia seperti jalan tembus dari bandara ke Desa Sungai Bawang, Edi akan mengadakan bus untuk melayani wisatawan yang berkunjung ke Desa Wisata Budaya Sungai Bawang.
“Gagasan awalnya itu kita ingin menyambut kalau ada pesawat yang delay penerbangannya, sehingga daripada penumpangnya lama nunggu di airport, kita bisa bawa mereka ke sini,” ucapnya.
Maka itu, Edi Damansyah juga meminta dukungan kepada seluruh masyarakat Desa Sungai Bawang agar perencanaan tersebut dapat terwujud. “Ini kita sedang siapkan perencanaannya,” ujarnya. (*)